BAB
I
SISTEM
AKUNTANSI
DEFENISI SISTEM
Suatu sistem pada
dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat berhubungan satu dengan yang
lainnya, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.
Dari defenisi diatas dapat dirinci lebih lanjut pengertiaan
umum mengenai sistem sebagai berikut:
1.
Setiap unsur terdiri dari unsur-unsur
2.
Unsur-unsur tersebut merupakan bagian terpadu sistem
yang bersangkutan
3.
Unsur sistem tersebut bekerja sama untuk mencapai
tujuan
4.
Suatu sistem merupakan bagian dari sisteem lain yang
lebih besar.
Setiap sistem dibuat
untuk menangani sesuatu yang berulang kali atau yang secara rutin terjadi.
SISTEM
AKUNTANSI
Sistem akuntansi
adalah organisasi formulir, catatan, dan laporan yang dikoordinasi sedemikian
rupa untuk menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen guna
memudahkan pengelolaan perusahaan.
Unsur suatu sistem akuntansi secara pokok adalah:
1.
Formulir
Formulir merupakan
dolumen yang digunakan untuk merekam terjadinya transaksi. Formulir sering juga
di sebut dengan dokumen, karena dengan formulir ini peristiwa yang terjadi
dalam organisasi direkam (didokumentasikan) di atas secarik kertas.formulir
sering di sebut dengan media, karena media untuk mencatat peristiwa yang
terjadi dalam organisasi ke dalam catatan.contoh formulir adalah faktur
penjualan, bukti kas keluar dan cek.
Dalam
sistem akuntansi secara manual (manual system), media yang digunakan untuk
merekam pertama kali data transaksi keuangan adalah formulir yang dibuat dari
kertas. Dalam sistem komputer digunakan berbagai macam media untuk memasukan
data kedalam sistem pengolan data.
2.
Jurnal
Jurnal merupakan
catatan akuntansi pertama yang digunakan untuk mencatat, mengklasifikasikan,
dan meringkas data keuangan dan data lainnya.
3.
Buku Besar
Buku besar terdiri
dari rekening-rekening yang digunakan untuk meringkas data keuangan yang telah
dicatat sebelumnya dalam jurnal.
4.
Buku Pembantu
Buku pembantu ini
terdiri dari rekening-rekening pembantu yang merinci data keuangan yang
tercantum dalam buku besar. Sebagai contoh, jika rekening piutang dagang yang
tercantum dalam neraca perlu dirinci lebih lanjut menurut nama debitur yang
jumlah nya 60 orang, dapat dibentuk buku pembantu piutang yang berisi rekening-rekening
pembantu piutang kepada setiap debitur.buku besar dan buku pembantu merupakan
catatan akuntansi akhir yang berarti tidak ada catanan akuntansi akhir juga
karena setelah data akuntansi keuangan dicatat dalam buku tersebut, selmjutnya
adalah penyajian laporan keuangan.
5.
Laporan
Hasil akhir akuntansi
adalah laporan keuangan yang dapat berupa neraca, laporan laba rugi, laporan
perubahan laba yang ditahan, laporan harga pokok produksi, laporan biaya
pemasaran, laporan harga pokok penjualan, daftar umur piutang, daftar utang
yang dibayar, daftar saldo persediaan yang lambat penjualannya.
PERBEDAAN
PENGERTIAN SISTEM DAN PROSEDUR
Sistem adalah suatu jaringan prosedur yang dibuat
menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan kegiatan pokok perusahaan.
Prosedur adalah suatu urutan kegiatan klerikal,
biasanya melibatkan beberapa orang dalam satu departemen atau lebih, yang
dibuat untuk menjamin penanganan secara seragam transaksi perusahaan yang
terjadi berulang-ulang.
Dari defenisi tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa
suatu sistem terdiri dari jaringan prosedur, sedangkan prosedur merupakan
urutan kegiatan klerikal yang terdiri dari kegiatan berikut ini yang dilakukan
untuk mencatat informasi dalam formulir, buku jurnal, dan buku besar:
Ø
Menulis
Ø
Menggandakan
Ø
Menghitung
Ø
Memberi kode
Ø
Mendaftar
Ø
Memilih (mensortasi)
Ø
Memindah
Ø
Membandigkan.
KOMPONEN
UTAMA SISTEM INFORMASI
Sistem informasi adalah salah satu
sistem informasi di antara berbagai sistem informasi yang digunakan oleh
manajemen dalam mengelola perusahaan.
Setiap sistem informasi terdiri dari blok-blok
bangunan yang membentuk sistem tersebut. Komponen bangunan sistem informasi
terdiri dari enam blok (information system building block)
Masukan
|
Model
|
Keluaran
|
teknologi
|
Basis Data
|
pengendalian
|
Gambar Blok Bangunan Sistem Informasi
Berikut uraian pengertian masing-masing blok bangunan
sistem informasi tersebut:
v BLOK
MASUKAN ( input block )
Masukan adalah data
yang dimasukan kedalam sistem informasi beserta metode dan media yang digunakan
untuk menangkapn dan memasukan data tersebut kedalam sistem. Masukan terdiri
dari transaksi, permintaan, pertanyaan, perintah, dan pesan. Cara untuk
memasukaan kedalam sistem dapat berupa tulisan tangan, formulir kertas,
pengenalan karakteristik fisik seperti sidik jari, papan ketik dll.
Contoh: untuk
menghasilkan laporan penjualan perjenis produk transaksi penjualan dan retur
penjualan merupakan masukan. Data tanggal transaksi , jenis produk, kuantitas
yang dijual, harga jual satuan, nama pelanggan. Media yang digunakan untuk
memasukan data dapat berupa formulir faktur penjualan yang mempunyai format dan
aturan tertentu untuk pengisiannya.
v BLOK
MODEL ( Model Blok )
Blok model terdiri
dari logico-mathematical model yang mengelola masukan dan data yang disimpan,
dengan berbagai macam cara, untuk memproduksi hasil yang dikehendaki atau
keluaran.
Contoh: a) pengelolaan data pendapat dan biaya untuk
menghasilkan laporan rugi laba memerlukan logico-mathematical model yang
sederhana yaitu
Laba = Pendapatan – Biaya
Model sederhananya:
Transaksi
penjualan kredit tanggal XX
Transaksi
retur penjualan kredit tanggal XX
Transaksi
penerimaan kas dari piutang tanggal XX +
Jumlah
pengurangan piutang XX _
Saldo
piutang XX
v BLOK
KELUARAN ( Output Block )
Adalah keluaran yang
berupa informasi yang bermutu dan dokumen untuk semua tingkat manajemen dan
semua pemakai informasi, baik pemakai interen maupun pemakai luar organisasi.
Keluaran sistem informasi dapat berupa laporan keuangan, faktur, surat order
pembelian, cek, laporan pelaksanaan anggaran, jawaban atas suatu pertanyaan,
pesan, perintah, hasil suatu pengambilan keputusan yang diprogram, skenario dan
simulasi, dan aturan pengambilan keputusan. Mutu yang harus melekat adalah
ketelitian, ketepatan waktu dan relevasi. Media yang dipakai berupa; layar
monitor, mesin pencetak (printer), alat pendengar (audio), microfilm.
v BLOK
TEKNOLOGI ( Technology Block)
Dalam sistem informasi berbasis komputer teknologi
terdiri dari 3 komponen:
Komputer dan penyimpanan data di luar ( auxiliay
storage), telkomunikasi, dan perangkat lunak (sofware).
Contoh: untuk
menghasilkan informasi penjualan harian, suatu restaurant menggunakan teknologi
berupa register kas ( cash register). Mesin yang digunakan mampu membuat
ringkasan sampai dengan 20 macam jenis makanan dan minuman yang dijual.
v BLOK
BASIS DATA (Data Base Block)
Basis data merupakan
tempat untuk menyimpan data yang digunakan untuk melayani kebutuhan pemakai
informasi. Basis data secara fisik berupa media untuk menyimpan data seperti
kartu buku besar, pita mengetik, disk, diskette, kaser, kartu mengetik, chip,
dan mickrofilm. Basis data secara fisik merupakan tempat sesungguhnya suatu
data disimpan. Basis data dapat dipandang secara logis dengan bagaimana
struktur penyimpanan data sehingga menjamin ketepatan, ketelitiaan, dan
relevansi pengambilan informasi untuk memenuhi kebutuhan pemakai.
v BLOK
PENGENDALIAN ( Control Block)
Beberapa cara yang
perlu dirancang untuk menjamin perlindungan, integritas, dan kelancaran
jalannya sistem informasi adalah;
1.
Penggunaan sistem pengelolaan catatan
2.
Penerapan pengendalian akuntansi
3.
Pengembangan rancangan induk sistem informasi
4.
Pembuatan rencana darurat dalam hal sistem informasi
gagal menjalankan fungsinya
5.
Penerapan prosedur sleksi karyawan
6.
Pembuatan dokumentasi lengkap tentng sistem informasi
yang digunakan perusahaan
7.
Perlindungan dari bencana api dan putusnya aliran
listrik
8.
Pembuatan sistem penunjang
9.
Pembuatan prosedur pengamanan dan penggunaan alat-alat
pengaman pengendalian akses ke dalam sistem informasi.
SISTEM
AKUNTANSI DALAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR
Untuk
menangani kegiatan pokok perusahaan, umumnya dirancang sistem akuntansi yang
terdiri dari:
v Sistem
Akuntansi Pokok
Sistem akuntansi dalam perusahaan manufaktur terdiri
atas formulir dan dokumen (business papers), jurnal, buku besar, buku pembantu
dan laporan.
Dokumen sumber adalah dokumen yang datanya dipake
sebagai sumber pencatatan ke dalam catatan akuntansi (jurnal dan buku
pembantu). Dokumen pendukung adalah dokumen yang menguatkan data yang
dicantumkan didalam dokumen sumber. Pencatatan dalam catatan akuntansi
merupakan keluaran berbagai sistem berikut ini:
1)
Sistem akuntansi piutang
Dirancang untuk mencatat transaksi terjadinya piutang
dan berkurangnya piutang
2)
Sistem akuntansi utang
Dirancang untuk mencatat transaksi terjadinya utang
dan berkurangnya utang
3)
Sistem akuntansi penggajian dan pengupahan
Dirancang untuk menangani transaksi perhitungan gajih
dan upah karyawan dan pembayarannya
4)
Sistem akuntansi biaya
Dirancang untuk menangani pengendalian produksi dan
pengendalian biaya
5)
Sistem akuntansi kas
Dirancang untuk menangani transaksi penerimaan dan
pengeluaran kas
6)
Sistem akuntansi persediaan
Dirancang untuk menangani transaksi yang bersangkutan
dengan mutasi persediaan yang disimpan digudang
7)
Sistem akuntansi aktiva tetap
Dirancang untuk menangani transaksi yang bersangkutan
dengan mutasi aktiva tetap.
TUJUAN
UMUM PENGEMBANGAN SISTEM AKUNTANSI
§ Untuk
menyediakan informasi bagi pengelolaan kegiatan usaha baru.
§ Untuk
memperbaiki informasi yang dihasikan oleh sistem yang sudah ada
§ Untuk
memperbaiki pengendalian akuntansi dan pengecek intern
§ Untuk
mengurangi biaya klerikal dalam penyelenggaraan catatan akuntansi
TIPE PENUGASAN PENGEMBANGAN SISTEM AKUNTANSI
Penugasan
pengembangan sistem akuntansi dapat berbentuk:
1.
Pengembangan suatu sistem akuntansi baru yang lengkap
2.
Perluasan sistem akuntansi yang sekarang dipakai untuk
mencakup kegiatan bisnis yang baru,
3.
Perbaikan berbagai tahap sistem dan prosedur yang
sekarang digunakan.
Pengembangan sistem akuntansi baru yang lengkap
mencakup pengembangan berbagai sistem berikut ini:
a.
Sistem akuntansi pokok yang terdiri dari perancangan
klasifikasi dan kode rekening buku besar, perancang klasifikasi dan kode
rekening berbagai buku pembantu, perancang berbagai buku jurnal, perancang
berbagai laporann keuangan yang dihasilkan oleh sistem akuntansi.
b.
Sistem akuntansi piutang, sistem akuntansi utang,
penggajian dan persediaan, aktiva tetap.
SIAPA YANG HARUS MENGERJAKAN PEKERJAAN PENGEMBANGAN
SISTEM AKUNTANSI
Biasanya dikerjakan
olehanalisi sistem yang bekerja dalam perusahaan atau profesi akuntan publik.
Analisis sistem adalah orang yang memiliki keahlian dalam menggabungkan
berbagai blok bangunan sistem informasi menjadi suatu bangunan sistem
informasi. Dalam perusahaan biasanya ada unit organisasi atau departemen
informasi. Jika dalam perusahaan tidak membentuk ini maka biasanya di serahkan
pada profesi akuntan publik.
SISTEM AKUNTANSI UNTUK MELAKSANAKAN BISNIS
Cancelled
Check
yaitu cek yang telah diterima kembali oleh pembuat cek
(check issuer) melalui sistem perbankan, setelah cek digunakan sebagai alat
pembayaran. Voided check adalah cek yang rusak dan dibatalkan oleh pembuat cek
sebagai alat pembayar.
COD
sale
Cash on delivery sale berbeda dengan over-the-counter
sale. over-the-counter sale adalah sistem penjualan yang pembeli datng
keperusahaan, melakukan pemilihan barang, melakukan pembayaran harga barang ke
kasa, dan menerima barang yang dibeli. Sedangkan COD sale berarti pembeli dapat menerima barang dari kantor pos penerima,
Unattended
Gasoline Station
Adalah tempat penjualan bensin yang tidak dijaga oleh
orang. Pembeli yang melakukan pembelian ketempat ini adalah pembeli yang
berlangganan kartu kredit ke perusahaan pengelola tempat penjualan bisnis ini.
Bisnis
Kartu Kredit ( credit card business)
Pada dasar nya adalah bisnis yang menjual jasa
penagihan kepada perusahaan-perusahaan penjual barang dan jasa melalui sistem
penagihan (billing system). Manfaat dari
bisnis ini; perusahaan penjual barang dan jasa memperoleh manfaat dapat
memperbesar volume penjualan karena meraka dapat menarik konsumen untuk
mengonsumsi sekarang pendapatan yang akan diperolehnya dimasa yang akan datang.
Kemudian konsumen memperoleh manfaat dapat mengkonsumsi sekarang pendapatan
yang akan mereka peroleh dimasa yang akan datang.
HUBUNGAN SISTEM AKUNTANSI DENGAN SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN
Sistem Informasi
Manjemen
|
Manajemen perusahaan menjalankan bisnis perusahaan
dengan menggunakan sistem informasi yang disebut sistem iformasi manjemen untuk
memasarkan produk, dan jasa yang dihasilkan perusahaan,manajemen menggunakan
sistem ninformasi pemasaran. Sistem informasi ini menghasilkan informasi yang
dapt digunakan manajer untuk pengambilan
keputusan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar